Membantu OMS untuk menyampaikan kisah perubahan yang inspiratif
Klien

Tahun:
ELSAM (Lembaga Studi & Advokasi Masyarakat)
2024
Kami percaya kisah-kisah perubahan dari Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) layak untuk disebarluaskan agar dapat menginspirasi orang lain. Namun, tantangannya terletak pada bagaimana menyampaikan cerita-cerita tersebut dengan cara yang menarik serta dapat menjangkau berbagai kelompok audiens.

C4C hadir untuk menjawab tantangan ini lewat pelatihan khusus tentang cara membuat kisah perubahan yang efektif. Dalam pelatihan C4C, peserta dapat mempelajari kerangka berpikir dan strategi praktis untuk menciptakan pesan perubahan yang jelas, menarik, serta mudah dipahami, sekaligus mampu menghasilkan dampak yang berarti.

Mulailah dengan memahami pembaca cerita

Menulis kisah perubahan yang berdampak bisa dimulai dengan memahami audiens. Pembaca cerita cenderung bertanya, “Apa untungnya bagi saya?” atau “Mengapa ini penting bagi saya?”. Oleh karena itu, C4C merekomendasikan penggunaan beberapa kerangka kerja untuk mengidentifikasi audiens, sehingga Anda bisa menyusun cerita berdasarkan minat mereka:

Metafora Kusir, Gajah, dan Lintasan

Metafora ini menjelaskan mengapa orang sering menghindari tindakan yang mereka tahu bermanfaat atau tetap melakukan kebiasaan yang mereka sadari merugikan. Setiap elemen dari metafora menggambarkan faktor berbeda yang memengaruhi perilaku:

  • Kusir: Mewakili pemikiran rasional—mengetahui tindakan apa yang harus diambil dan mengapa itu penting.
  • Gajah: Mewakili sisi emosional dari perilaku, seperti kebiasaan, ketakutan, dan identitas sosial, yang sering kali paling sulit diubah.
  • Lintasan: Mewakili infrastruktur fisik dan sosial yang mendukung atau menghambat perubahan perilaku.

Contohnya, metafora ini dapat menjelaskan mengapa beberapa individu berpendidikan tinggi masih enggan berpartisipasi dalam aksi kolektif untuk mendukung inisiatif hak asasi manusia yang dipimpin oleh OMS, meskipun mereka memiliki pengetahuan yang memadai:

Tabel Dari-Menjadi

Tabel ini membantu mengidentifikasi perubahan yang diharapkan kepada audiens setelah mendengar cerita perubahan dari segi opini, perasaan, serta perilaku. Masih menggunakan topik yang sama dengan metafora Kusir, Gajah, dan Lintasan berikut ini adalah cara mengisi tabel Dari-Menjadi:
Cobalah mengisi tabel ini dengan respons langsung, terutama pada bagian "Berpikir". Pastikan juga bagian "Melakukan" berisi ekspektasi yang realistis.

Menjelaskan teori perubahan dalam cerita Anda

Setelah memahami audiens, langkah berikutnya adalah mengkaji Theory of Change—kerangka yang menjelaskan bagaimana dan mengapa dampak yang diinginkan bisa terjadi dalam konteks tertentu. Bagi OMS, konteks ini biasanya berkaitan dengan fokus utama mereka, seperti hak asasi manusia, perubahan iklim, atau keadilan sosial.

Perubahan opini publik sering menjadi dampak antara yang membuka jalan menuju hasil akhir, seperti perubahan kebijakan atau perubahan perilaku. Pada langkah ini, coba evaluasi apakah dampak yang dicapai merupakan dampak antara atau dampak akhir. Hal ini menjadi signifikan dalam menyusun cerita perubahan, karena keduanya berharga jika disampaikan dengan argumen yang jelas dan meyakinkan.

Menyusun cerita yang memikat

Langkah selanjutnya adalah membuat cerita yang menarik. Pilih karakter utama, seperti penerima manfaat atau tokoh lokal, yang dapat membawa alur cerita perubahan. Karakter ini harus mudah dikenali agar audiens bisa terhubung secara emosional dengan perjalanan mereka. Ingat, cerita yang baik tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam.

Gunakan alur cerita seperti perjuangan melawan tantangan atau transformasi diri untuk membuat narasi lebih berkesan. Elemen-elemen ini akan menjadikan cerita Anda lebih relevan, kuat, dan berdampak bagi audiens.

Mengapa Anda dapat memilih pendekatan kami

Langkah-langkah ini telah diterapkan oleh organisasi seperti ELSAM, yang berhasil meningkatkan kemampuan membuat cerita perubahan untuk memperoleh dukungan audiensnya, sekaligus mendorong kebijakan berbasis bukti demi melindungi hak asasi manusia. OMS Anda juga bisa meningkatkan keterampilan ini lewat pelatihan C4C.

Mari kita kuasai seni berbagi cerita perubahan bersama-sama.
Tertarik dengan program serupa?
Atur janji bicara